Kualitas udara merujuk pada tingkat kebersihan dan kejernihan udara yang ada di lingkungan tempat kita tinggal atau bekerja. Kualitas udara yang buruk dapat mempengaruhi kesehatan manusia, hewan, dan tanaman, serta lingkungan secara keseluruhan.
Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kualitas udara adalah polusi udara dari sumber-sumber seperti industri, transportasi, dan pembakaran bahan bakar fosil. Partikel-partikel kecil yang terdapat dalam udara, seperti asap rokok dan debu juga dapat mempengaruhi kualitas udara. Selain itu, cuaca seperti angin, suhu dan kelembaban juga mempengaruhi kualitas udara.
Kualitas udara diukur dengan memantau konsentrasi polutan dalam udara dan dibandingkan dengan standar baku mutu yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Standar baku mutu ini bervariasi tergantung pada jenis polutan, wilayah, dan waktu.
Berikut adalah table yang menyatakan tingkat level kualitas udara yang baik dan yang buruk :
Kalian juga bisa memantau kualitas udara di tempat kalian dengan website iqair.com/Indonesia.