Tespen adalah kata indonesia menurut kamus KBBI yang memiliki fungsi untuk mendeteksi arus listrik pada suatu alat/objek/benda.
Kalau dalam bahasa inggris nya adalah Test Pen yang memiliki fungsi, arti, dan kegunaan yang sama.
Testpen atau TestPen adalah: Suatu alat kerja listrik yang berbentuk seperti pena, yang berfungsi untuk mendeteksi/menguji kondisi tegangan listrik pada berbagai peralatan listrik, seperti: kabel, stop kontak (colokan) dan peralatan listrik lainnya.
Tespen kelistrikan biasanya memiliki tiga bagian: ujung pengukur yang dipegang oleh pengguna, kabel penghubung, dan indikator LED atau jarum. Ketika ujung pengukur didekatkan ke sumber listrik atau rangkaian, alat akan memberikan respons yang menunjukkan adanya tegangan listrik dalam rangkaian tersebut.
Test pen kelistrikan dapat digunakan untuk berbagai keperluan, di antaranya:
Mengetes apakah kabel atau soket listrik dalam kondisi baik dan berfungsi dengan baik.
Memastikan bahwa rangkaian listrik telah terputus atau tidak beroperasi sebelum dimulai perbaikan atau pemeliharaan.
Memastikan bahwa peralatan atau mesin telah terputus dari sumber listrik sebelum dilakukan perbaikan atau perawatan.
Menemukan masalah dalam rangkaian listrik, seperti korsleting atau kebocoran arus.
Penggunaan test pen kelistrikan harus dilakukan dengan hati-hati dan harus dipahami sepenuhnya oleh pengguna. Selain itu, pastikan bahwa alat yang digunakan aman dan terjamin kualitasnya. Dalam melakukan pengujian, pastikan selalu mematikan sumber listrik dan hindari kontak langsung dengan sumber listrik untuk menghindari risiko kejadian yang tidak diinginkan.
Test Pen Contact vs Test Pen Non-Contact
Apa sih bedanya tespen kontak dengan non kontak ?
Tespen kontak adalah tespen yang berfungsi mendeteksi dengan cara harus di tempelken terhadap objek/benda yang ingin di deteksi,
sedangkan tespen non kontak adalah tespen yang mendeteksi tanpa harus menyentuh objek/benda yang ingin di deteksi.
Tespen Kontak
Gambar di atas adalah salah satu contoh alat tespen kontak, jika kamu ingin mendeteksi suatu objek/benda apakah ada arus listrik nya, kamu harus menempelkan ujung besi ke objek/benda lalu salah satu jari kamu harus ada pada sisi ujung lainnya tespen.
jika objek/benda yang kamu deteksi menyala pada tespen, maka objek/benda tersebut terdapat aliran listrik, jika sebalik nya maka tidak ada arus listrik.
Tespen Non Kontak
Gambar di atas adalah salah satu contoh tespen non kontak, cara penggunaan nya sangat mudah, kamu perlu baterai AAA 2 buah sebagai sumber daya, lalu hanya dengan mendekatkan ujung tespen terhadap objek/benda yang ingin di deteksi.
jika lampu pada tespen menyala artinya objek/benda yang kamu deteksi memiliki aliran listrik, jika tidak ada lampu yang menyala maka tidak ada aliran listrik pada objek/benda tersebut.